Rangkuman Rumus Fisika : Kalor

Baca Juga

Hallo... ketemu lagi dengan lanjutan artikel saya tentang Rangkuman Rumus2 Fisika.....  Jika pada artikel2 sebelumnya saya cantumkan rangkuman mengenai Mekanika yaitu :

Rangkuman Rumus Fisika : Mekanika I

Rangkuman Rumus Fisika : Mekanika II

Kali ini akan saya cantumkan rangkuman rumus2 fisika yang berkaitan dengan KALOR.... langsung saja saya tampilkan rangkumannya dahulu :

Yuph.... udah saya cantumkan sebagian besar rumus2 fisika yang berkaitan dengan KALOR

tetapi butuh waktu yang agak lama dan kerja keras kalian untuk dapat memahami rumus2 di atas... karena dengan merangkum saja sebenarnya tidak cukup.... di setiap rumus2 fisika sebenarnya ada penjelasan tambahan yang cukup panjang mengenai penggunaan rumus tersebut dan hubungannya dengan rumus2 yang lainnya...

Namun.... juga jangan kecewa bila ternyata merangkum rumus2 fisika itu tidak cukup untuk memahami fisika... langkah kalian untuk merangkum rumus2 fisika udah benar kok... memang begitulah cara belajar fisika... dengan merangkum kalian menjadi tidak asing dengan lambang-lambang fisika, satuan-satuan fisika, dan tentu saja dengan rumus-rumus fisika....

Sebagai contoh dalam rumus efisiensi mesin Carnot ada beberapa rumus tentang efisiensi dalam bentuk yang berbeda diantaranya :

yang artinya antara dua rumus itu terdapat hubungan persamaan :

bahkan ada juga rumus yang tampilannya sangat sederhana namun pengembangan rumusnya cukup banyak... misalnya tentang ASAS BLACK :

Rumus di atas pengembangannya cukup sederhana bila benda yang dicampurkan tidak mengalami fase perubahan bentuk... yaitu melebur/mencair atau mendidih/menguap, misal mencampur air dengan air atau mencampur air dengan logam ( dengan catatan sebagian kecil air yang menguap diabaikan....karena belum mencapai titik didihnya....)

dengan catatan T1 ( suhu benda 1 ) > T2 ( suhu benda 2 ) dan T3 adalah suhu akhir campuran keduanya

Namun bila yang dicampurkan melalui fase perubahan bentukmaka rumusnya menjadi berubah....

Kasus 1 :

mencampur air dengan es yang massanya hampir sama... maka peristiwa yang akan terjadi es yang suhunya di bawah nol akan naik menjadi nol dan air yang suhunya di atas nol akan turun... maksimal sampai suhunya nol... jika pada hitungan kalor yang dilepas oleh air secara maksimal ( sampai suhu nol ) lebih besar dari kalor yang diserap es untuk menaikkan suhunya menjadi nol maka sisa kalor yang digunakan es untuk mencair.... jika sisanya sedikit maka massa es yang mencair hanya sebagian saja....

mx adalah massa es yang mencair


Kasus 2 :

mirip dengan kasus yang pertama namun dengan jumlah air yang cukup banyak sehingga es tidak hanya mencair semua namun sampai suhunya naik.... Cirinya kalor yang dilepas oleh air secara maksimal ( sampai suhu nol ) lebih besar dari kalor yang diserap es untuk menaikkan suhunya menjadi nol ditambah kalor yang digunakan es untuk mencair....

Tc adalah suhu akhir campuran

tentu saja masih ada beberapa contoh kasus lain yang akan menjadi panjang diuraikan di sini semua... yang penting sekarang kalian :

• Merangkum rumus-rumus Fisika sesuai dengan bab yang kalian butuhkan dan jika perlu diberi keterangan tambahan, pengembangan rumus, hubungan antar rumus2 yang terkait jika perlu diberi contoh-contoh kasus dalam penggunaan rumus.
• Mengerjakan Soal-soal Fisika yang ada pembahasannya, caranya soal-soal tersebut kalian kerjakan dengan membuka rangkuman yang kalian buat ( gak boleh buka buku fisika lain..) setelah itu dicocokkan dengan pembahasan... jika ada yang salah berarti ada beberapa kemungkinan : kalian salah hitung atau salah menggunakan rumus... atau pembahasannya salah cetak.... atau rumusnya belum ada dalam rangkuman kalian sehingga kalian tidak bisa... jika ini terjadi segera saja rumus tersebut kalian tambahkan ke dalam rangkuman.....

Subscribe to receive free email updates: