Mengenal Lebih Dekat Apa itu Jailbreak
Baca Juga
Jailbreak berasal dari dua kata, yaitu jail yang berarti penjara dan break yang berarti merusak, memecahkan, ataua menghancurkan. Dengan kata lain, jailbreak bisa berarti keluar dari penjara. Kita mengenal Apple dengan segudang pengaturannya dan menyebabkan kita merasa dikekang oleh peraturan tersebut. Peraturan-peraturan tersebut memang dibuat untuk menjaga kualitas produk Apple, namun terkadang kita memang tidak ingin mengikuti peraturan-peraturan tersebut. Peraturan-peraturan tersebut kurang lebih tentang aplikasi yang dapat di instal di iPhone haruslah software asli dari Apple Store. Software yang tersedia di Apple store sudah dicek ulang oleh Apple dengan beberapa syarat dan ketentuan dari Apple, tujuannya adalah untuk mejaga kualitas dan kestabilan produk apple. Aplikasi-aplikasi yang tersedia di Apple Store banyak yang harus dibeli jika kita ingin menggunakannya, terutama jika kita ingin menggunakan aplikasi-aplikasi canggih dan memainkan game-game keren. Jika kita melakukan jailbreak atau dengan kata lain keluar dari penjara peraturan Apple, kita bisa melakukan instalasi produk-produk bajakan yang dapat kita download secara bebas dari internet tanpa membayar sepeser pun.
Proses jailbreak memang dianggap ilegal oleh Apple yang tentu tidak suka dengan hal ini. Apple sudah melakukan berbagai cara untuk menghentikan jailbreak, namun sia-sia. Jailbreak dianggap legal di dunia. Akhirnya Apple mengambil kebijakan bahwa produk Apple yang di jailbreak akan dihilangkan garansinya. Saying sekali, jejak jailbreak dapat dihilangkan sepenuhnya dengan me-restore produk Apple dengan software asli Apple . akhirnya, dengan berbagai cara Apple melakukan usaha untuk menghentikan jailbreak. Tanda-tanda jailbreak mulai dapat dilawan oleh Apple adalah dengan muculnya tethered jailbreak. Kebalikan dari tethered jailbreak adalah untethered jailbreak.
Tethered Jailbreak vs Untethered Jailbreak.
Apa bedanya tethered jailbreak dengan untethered jailbreak ? tethered jailbreak adalah jailbreak yang jika produk Apple kita mati, kita tidak bisa menyalakannya lagi dengan cara manual dengan tombol power pada ponsel. Saat produk Apple yang di jailbreak secara tethered mati, kita harus menggunakan fasilitas yang diberikan oleh program jailbreak untuk menyalakannya kembali. Tethered jailbreak ini merupakan salah satu hasil usaha Apple untuk menghentikan usaha jailbreak. Dengan kata lain, kita harus menjaga agar produk Apple kita tidak mati, entah kita matikan atau kehabisan baterai. Hal ini tentu tidak nyaman dan kerap membuat khawatir. Oleh karena itu, ada yang disebut untethered jailbreak, lawan dari tethered jailbreak. Dengan untethered jailbreak, kita tidak perlu takut jika produk Apple kita mati karena kita dapat menyalakanya lagi kapan pun kita mau tanpa harus melakukan prosedur jailbreak yang ada di tethered jailbreak.
Di Indonesia, jika kita tidak bisa melakukan jailbreak maka bisa menggunakan jasa jailbreak di took-toko handphone yang ada di sekitar kita untuk melakukan jailbreak, tentu saja dengan dikenai biaya tertentu. Di sebuah pusat elektronik biaya untuk men-jailbreak perangkat Apple dikenakan biaya sebesar Rp. 150.000,00 kemudian Rp. 150.000,00 lagi untuk biaya mengisntal semua aplikasi yang kita inginkan. Jika kita membayar Rp. 300.000,00 untuk melakukan jailbreak dan intalasi aplikasi, mengapa tidak membeli asli yang berasal dari Apple Store saja? Kita ambil contoh aplikasi yang terdapat di Apple store, Angry birdshanya $0.99, Cut the Rope hanya $o.99, dan beberapa aplikasi lainnya hanya berharga 1 dolar, yang lebih mahal dan dibutuhan mungkin hanya Documents To Go dan Quick Office. Kita hanya perlu salah satu dari keduanya dah harganya hanya $9.99. dengan menganggap bahwa 1 dolar adalah Rp. 8.500,00, kita dapat membeli 35 apliasi seharga $0.99 atau 25 aplikasi seharga $0.99 dan sebuah aplikasi Quick Office. Jika kita bandingkan, 25 aplikasi tentunya sudah cukup banyak untuk mengisi perangkat Apple kita dengan hiburan dan tambahan dengan aplikasi Quick Office untuk menunjang pekerjaan kia. Tentunya kita tidak perlu melakukan jailbreak dan bisa meng-update aplikasi-aplikasi tersebut kapan saja.
Mungkin sampai saat ini tidak ada untethered jailbreak untuk iOS 4.3.5 karena akan muncul iOS 5. Para hacker lebih memfokuskan diri pada jailbreak iOS 5 daripada mengembangkan untethered jailbreak iOS 4.3.5. banyak orang yang menginginkan jailbreak karena ingin membuat kita bebas dengan perangkat Apple kita. Kita dapat memasang aplikasi-aplikasi yang tersedia di Apple store tanpa harus membayar sepeser pun. Kita hanya perlu mencari program tersebut dari sumber-sumber lain seperti torrent ( tempat mendownload program-pogram bajakan), mendownload, dan memasangnya dari iTunes. Selain itu, kita juga mendapat “Apple Store” kedua kita, Cydia (App Store yang didapat ketika kita melakukan jailbreak). Kita bisa mendownload banyak program yang seharusnya tidak di izinkan oelh Apple secara gratis dari Cydia Store. Beberapa program di Cydia memang ada yang harus bayar,namun jika dibandingkan dengan Apple Store, Cydia lebih “murah hati”
0 Response to "Mengenal Lebih Dekat Apa itu Jailbreak "
Post a Comment